rahmat-Nya

kemanalah akan ku lagukan suasana ini
dinding telah berbisik enggan
rumput yang bergoyang pun bosan
matahari telah jenuh mengeringkan deraian
tangan tidak sanggup lagi menyatukan pecahan rindu
entah kemana ku akan melaju?
ketegaran telah enggan menjadi muara
kesabaran sudah tidak sanggup menjadi dayung
lumpuhku dalam pilu terpaut rindu
aku lupa...
aku lupakan tangan-Nya yag tah setia menuntun ku
pilu ku yang membutakan segalanya
buta atas rahmat-Nya yng tiada henti mengiringi jejak ku..

0 komentar:

Posting Komentar